Showing posts with label me being menye. Show all posts
Showing posts with label me being menye. Show all posts

9.20.2012

my dear mr. august and mrs. september, terimakasih untuk wahana permainannya. diputar-putar bak bianglala kadang diatas kadang dibawah. terimakasih untuk dibawa menelusur menjelajah lebih dalam satu tempat di indonesia lagi, lampung. dan pelajaran hidup bahwa tak akan pernah ada yang abadi di bawah kolong langit ini--kepergian seorang sahabat--satu tahun yang amat singkat untuk menali kemudian mengepang persahabatan, my dearie Yessica Salim.
make a gif

ketika topeng laku dan lanturan layaknya  pakaian, setiap pagi dipikirkan apa yang harus ditampilkan. 
tidakkah cukup hanya memandang apa yang di dalam ? ironis, 
apa tak ada lagi inner beauty ? apa kabar ? kemanakah dia ? 
disapu dan ditaruh di bawah keset ketidakmanusian dan diinjak gaya hidup pecinta polesan luar,kah ?

5.06.2012





dan aku hanya membacanya berulang-ulang 
titipan ceritamu kepada merpati
kemudian merapatkan semua kedalam kardus bersampul asa
tak juga ditorehkannya apa tujumu
lagi dan lagi hanya sekedar sapa angin di ujung mata ?





4.26.2012

siapa ?



jadi pernahkah kamu mendengar suara di dalam kepalamu ?
seperti ingin dijawab tapi dia hanya fana
terus muncul dimana saja, disaat kamu membaringkan kepala, 
disaat kamu berjalan di trotoar yang disauti oleh rentetan klakson kendaraan, 
disaat kamu sedang termenung menghadap layar komputer atau disaat kamu 
dikelilingi ramai ?
suara yang persis dengan suara sendiri
itu siapa ?
ingin dijawab, iya, kadang aku ingin menjawabnya
mungkin kadang dengan suara lantang
mungkin hanya dalam hati dan gerakan bibir tanpa bunyi
mungkin kujawab sendiri dalam hati
kadang ia mendorongmu untuk melakukan ini dan itu, mengatakan ini dan itu
sepertinya dia ada menemanimu
bukan seperti teman yang menghiburmu atau teman yang mengajakmu bercanda 
atau teman yang mengecewakanmu
tidak jelas apa tujuannya, 
dia membuat pertanyaan demi pertanyaan terus muncul tumbuh 
dan merambat seperti menggerogoti tiap sel di kepala dan kemudian terus menurus menumbuhkan ranting setiap sudut cabangnya
tapi apapun itu
hai kamu, sepertinya kita bisa berteman